Metode Pemasangan Gantry Cranes
Menurut komposisi struktur gantry crane, balok utama perlu diangkat secara keseluruhan, yang merupakan komponen terbesar dan faktor kunci dalam proyek pemasangan gantry crane.
Gantry crane umumnya dipasang dengan metode bottom-up. Pertama, troli berjalan dan balok bawah dipasang di lintasan. Kemudian pasang kaki fleksibel dan kaku masing-masing di kedua sisi. Dan gunakan tali angin sementara untuk menstabilkan cadik. Balok utama tipe rangka harus dipasang di lokasi terlebih dahulu. Selama pemasangan, jalur jalan kereta dapat digunakan sebagai referensi horizontal. Dan balok utama yang dirakit dapat ditempatkan secara horizontal di lintasan.
Saat merakit balok utama, perhatian harus diberikan pada pemeliharaan camber atas pada bagian tengah bentang untuk mengimbangi defleksi tenggelam. Cara pemasangan balok utama secara konvensional adalah dengan menggunakan alat pengangkat lain untuk mengangkat balok utama secara horizontal.
Sebelum mengangkat gelagar utama, posisi pusat gravitasinya harus dihitung secara akurat. Karena posisi dan beban titik angkat derek bantu ditentukan dengan tepat. Secara khusus, beban harus didistribusikan secara wajar sesuai dengan kinerja pengangkatan derek tambahan. Beban angkat setiap derek bantu tidak boleh melebihi 80% dari beban yang diijinkan.
Misalnya, sesuai dengan situasi balok utama gantry crane 40t/40m, dua crane 50t dipilih untuk pengangkatan, yang dapat memenuhi persyaratan pengangkatan. Apabila menggunakan crane tunggal, maka perlu memilih crane dengan berat 100t yang memiliki tonase besar namun tidak ekonomis.
Berat balok utama relatif besar. Dalam kondisi normal, mekanisme pengangkatan, troli pengangkat, kabin pengemudi, dan komponen lainnya perlu dipasang di belakang balok utama.