Instalasi Listrik dan Commissioning Bridge Crane

21 Maret 2024

Dalam pembangunan pembangkit listrik, bridge crane merupakan alat pengangkat yang banyak digunakan. Penggunaannya yang sering, beban kerja yang berat, dan getaran yang tinggi mengakibatkan tingkat kegagalan yang tinggi. Metode konstruksi yang ilmiah dan masuk akal adalah kunci untuk memastikan kualitas pemasangan selama instalasi listrik dan proses commissioning derek jembatan. Pemasangan peralatan listrik untuk derek jembatan dan pemasangan kabel harus dilakukan secara ketat sesuai dengan skema kelistrikan terlampir, diagram pengkabelan, diagram umum peralatan listrik, dan spesifikasi yang sesuai.

Pekerjaan persiapan sebelum instalasi

Sebelum pemasangan kelistrikan jembatan derek, perlu dipahami secara detail diagram kelistrikan dan kondisi teknis yang relevan, serta memahami prinsip interaksi dan pengendalian setiap komponen. Untuk mengatasi masalah apa pun yang mungkin timbul selama instalasi dan pengujian dengan cepat. Sebelum pemasangan, semua peralatan dan komponen listrik harus dibersihkan dan diperiksa. Semua peralatan dan komponen listrik harus bebas cacat, beroperasi secara fleksibel, dan tidak boleh ada kemacetan atau kelonggaran. Model, spesifikasi, dan urutan penutupan kontak peralatan dan komponen listrik harus sesuai dengan gambar.

Motor

Pertama, lakukan inspeksi visual umum dengan memutar kopling dan mengamati apakah rotor berputar secara fleksibel. Dan ukur resistansi isolasinya dengan megohmmeter. Jika stator lebih besar dari 1,5 megaohm dan rotor lebih besar dari 0,8 megaohm, maka dapat digunakan. Kalau tidak, itu harus dikeringkan. Itu dapat ditempatkan dalam oven atau dikeringkan dengan memasukkan arus hubung singkat tegangan rendah.

derek di atas kepala 32T

Elektromagnet

Selama pemasangan, perlu diperiksa apakah bagian yang bergerak kendor, miring, atau macet. Dan karat serta kotoran lainnya pada bagian yang bergerak dan permukaan kontak magnet harus dihilangkan. Seharusnya tidak ada celah antara permukaan kontak magnet selama pengoperasian. Jika ada kesenjangan, maka harus disesuaikan dan dibersihkan.

Panel kontrol atau pengontrol tautan

Permukaan sambungan tiap kontak harus sejajar, dengan tekanan sekitar 10-17 N tergantung besar kecilnya kontak, disesuaikan dengan mur penekan pegas. Setiap sekrup kabel harus dikencangkan dan kontaknya harus baik. Pegangan pengoperasian harus fleksibel dan posisi roda gigi harus jelas.

Penghambat

Pengkabelan resistor harus terhubung dengan benar sesuai dengan informasi yang diberikan. Jika ternyata daya motor listrik tidak mencukupi dan pegangan kendali tidak dapat mengangkat beban pengenal atau menghidupkan kendaraan besar dan kecil pada posisi yang ditentukan, maka harus dilakukan pemeriksaan. Pertama, periksa apakah ada kesalahan pada pengkabelan resistor. Untuk mekanisme yang digerakkan oleh motor ganda, resistor yang digunakan harus disesuaikan dengan tepat.